15 Juli 2010

Session login PHP

/**
*diadopsi dari artikel Sony Arianto Kurniawan
*berjudul Membuat Sistem Login dengan Menggunakan Session pada PHP, MySQL dan Apache
*edited by samsonasik
**/
Sebenarnya, membuat sistem login dengan session di php tidaklah sesulit yang dibayangkan,pertama, kita buat dulu database, misal dengan nama tutorial, lalu, kita buat table login di dalamnya, yang field-field-nya adalah username dan password.
nah, ini script untuk pas waktu loginnya, simpan dengan nama index.php :


















Halaman Login
Username
Password


berikut sintax loginsinggah.php (digunakan untuk cek apakah username dan password sudah dimasukkan dengan benar, jika benar, maka akan menuju halaman utama, jika tidak akan kembali ke halaman login) :
session_start();$server = “localhost”; //ganti sesuai server Anda
$username = “root”; //ganti sesuai username Anda
$password = “”; //ganti sesuai password Anda
$db_name = “tutorial”; //ganti sesuatu nama database Anda
$db = mysql_connect($server,$username,$password) or DIE(“koneksi ke database gagal !!”);
mysql_select_db($db_name) or DIE(“nama database tersebut tidak ada !!”);
$login = mysql_query(“select * from login where (username = ‘” . $_POST['username'] . “‘) and (password = ‘” . md5($_POST['password']) . “‘)”,$db);
$rowcount = mysql_num_rows($login);
if ($rowcount == 1) {
$_SESSION['username'] = $_POST['username'];
header(“Location: halaman_utama.php”);
}
else
{
header(“Location:./index.php”);
}
?>
setelah itu, kita buat halaman utama(halaman_utama.php), jika user tidak login dulu,maka akan redirect ke halaman login, berikut syntax-nya :
session_start();
if (!isset($_SESSION['username'])){
header(“Location:./index.php”);
}
echo”anda sukses login”;
?>
untuk keluar dari halaman utama, kita buat link untuk logout yang mengarah ke logout.php, berikut syntax logout.php :
unset($_SESSION['username']);
session_destroy();
header(“Location: ./index.php”);
?>
****************************************************************
selamat mencoba

05 Mei 2010

Routing


Routing, kali ini Kami akan coba membahas sebuah cara bagaimana mengimplementasikan sebuah rancangan jaringan computer, dimana skenarionya ialah 3 buah PC dengan memiliki IP berbeda yang dihubungkan dengan 2 buah router beserta 2 buah switch tambahan. Sehingga terlihat seperti gambar di bawah.


Okey, langsung saja ke TKP, hehee:

Hal yang pertama di lakukan ialah mensetting PC0, PC1, PC2 dengan memberikan IP Address. Penyettingan kami lakukan dengan menggunakan Operating System dari Microsoft Server 2003:




Lalu akan muncul gambar seperti dibawah ini brow,,, :D



Pilih Propertis,




klik TCP IP kemudian klik Propertis, kemudian masukkan IP PC0 (contoh), IP addresnya 192.168.80.1, Subnet Mask Default, Default Gateway 192.168.80.2 yaitu IP pada Router yang terhubung dengan PC0. Lalu OK.



Ok, ok,, then,, aktifkan router dengan cara klik start, administrative tools, Routing and Remote access,










pilih next,














pilih custom,















check list LAN routing, next,














Finish,

















pilih yes,











tunggu beberapa menit,,






15 November 2009

Physical dan Datalink Layer

Physical Layer

Mendefiniskan spesifikasi elektrik dan mekanik perangkat komunikasi data
  • Contohnya dalam penentuan besar tegangan yang digunakan untuk mengirimkan informasi, bentuk konektor dan jumlah pin yang digunakan, kabel yang digunakan, jumlah kabel yang digunakan.

Pembentukan dan pemutusan koneksi ke medium transmisi
  • Komunikasi full-duplex atau half-duplex, prosedur untuk memulai dan menghentikan transmisi
Pembentukan sinyal untuk ditransmisikan ke medium transmisi
  • Line coding, modulasi dsb.
Data unit: bit
Contoh : RS232CDatalink Layer
Mengatur komunikasi antara mesin “lokal” (mesin-mesin yang berada di dalam satu jaringan yang sama)

Pada proses pengiriman, layer ini menerima data dari network layer dan merubahnya menjadi aliran bit untuk ditransmisikan oleh layer fisik

Pada proses penerimaan, layer ini merubah aliran bit dari layer fisik menjadi frame data link (data framing)

Fungsi-fungsi yang dilakukan data link layer:
  • Medium access control (MAC) => Mengendalikan akses ke medium komunikasi
  • Logical Link Control (LLC) =>Fungsi yang diperlukan untuk membentuk dan mengendalikan link lojik antara dua mesin lokal
  • Menyediakan aliran data yang bebas kesalahan bagi network layer (error detection and handling)
- Mendeteksi/mengoreksi kesalahan akibat transmisi pada layer fisik
- Menambahkan kode untuk sinkronisasi dan deteksi kesalahan (contoh: CRC)
- Menyediakan mekanisme untuk menangani kehilanga
n (lost), kerusakan, atau duplikasi frame (contoh: retransmisi lost frame)
  • Addressing : memberi label lokasi tujuan
- Physical addresing (label dicangkokkan pada kartu jaringan di pabrik)
Data unit: frame
Contoh protokol layer 2 : IEEE802.3, IEEE802.11 dsb.





Sumber: Tutun Juhana, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB.

 

blogger templates | Make Money Online